STIE dan STKIP YPUP menggelar Kuliah Umum dengan tema Revolusi Karakter Etika dan Intelektual Sivitas Akademika Tantangan Menjawab Disrupsi Teknologi di gedung Balai Bahagia Kampus YPUP Jalan Andi Tonro No 17, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (9/3/2019).
Kuliah umum yang dibawakan Ketua LLDikti Wilayah IX Sulsel Prof Dr Jasruddin MSi ini dihadiri Ketua Dewan Pembina YPUP Ir Agus Rahim MSi, Ir H Asrul Rahim MSi Ketua. Turut hadir dr Ratni Rahim SpPd bendahara, Prof Dr H Ahmad Musseng MSi Ketua STIE, Dr Andi Syarifuddin MSi Direktur Pascasarjana STIE, Dr Ramlan MPd Wakil Ketua STKIP bidang akademik.
Menurut Prof Dr Jasruddin MSi dalam materinya bahwa perubahan kurikulum, perlu reorientasi dalam mengatasi problem pendidikan dewasa ini, dan aktif dalam pemecahan masalah. Ia menuturkan mengenai ciri- ciri pemuda perlu Perubahan Karakter (akhlak) Moral dan Kinerja dan Kinerja merupakan hal yang sangat substansif. "Harus Menjual ide, begitu pula dalam hal etika intelektual, perlu menghargai karya orang lain dan tidak melakukan plagiarisme, itulah kejujuran ilmiah," katanya.
Menurut Alumni ITB ini bahwa jika skripsi dan tesis dibuatkan orang lain maka gelar hukumnya adalah haram karena hal tersebut adalah pelacuran intelektual. "YPUP harus Buatkan SOP yang matang tentang penyusuanan skripsi dan thesis," ujarnya. Prof Jasruddin juga menjelaskan, perguruan tinggi harus bekerja keras dan dimulai mahasiswa sampai pada ketua yayasan.
Begitu pula Lembaga pendidikan tinggi, harus mampu bertahan di era revolusi 4.0 yaitu critical thinking (bersikap skeptis dan kritis percuma pintar kalo tidak kritis) creativity (mampu melahirkan inovasi baru, communication (teknologi maju, industri modern) colaboration (kerjasama dan saling memahami).
Selain memberikan materi, Mantan Direktur Pascasarjana UNM ini juga memberikan beasiswa semester dua mahasiswa yang bertanya, Khalidjah dan Yoel Permahana.
Artikel ini telah tayang di http://makassar.tribunnews.com/2019/03/10/kuliah-umum-di-ypup-prof-jasruddin-skripsi-dibuatkan-orang-lain-hukumnya-haram?page=2
Makassar- Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) gelar pembekalan kuliah kerja lapangan profesi (KKLP) Angkatan ke 61 Semester Genap Tahun Akademik 2018/2019 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) YPUP di gedung balai bahagia kampus YPUP, Jl Andi Tonro No 17 Makassar, (5/3/2019).
Acara ini dihadiri Ir H Agus Rahim MSi, Ketua Dewan Pembina YPUP, Dr Andi Syarifuddin MSi Direktur Pascasarjana STIE YPUP dengan beberapa pemateri Dr H Kamal Hidjaz SH MH selaku Dekan 3 Fakultas Hukum Universitas Muslim Indonesia, Dr H Lusman MM Kasubag Bidang Kemahasiswaan LLDikti Wilayah IX Sulawesi. Juga Prof Dr H Ahmad Musseng MS ketua STIE YPUP, Harry Yulianto SE MSi Wakil Ketua I bidang akademik dan Dyan Fauziah Suryadi SE MM selaku Ketua LPPM STIE YPUP yang juga sebagai moderator dan 483 mahasiswa yang hendak be KKLP.
Agus Rahim saat membuka acara menyampaikan mengharapkan kepada mahasiswa agar memperhatikan dan mengimplementasikan setiap materi yang diperoleh pada pembekalan KKLP ini. Ia juga berharap mahasiswa dapat menyiapkan diri dalam menghadapi era revolusi industri 4.0. "Saya berharap mahasiswa KKLP di kantor pemerintah dan swasta mengikut aturan yang ditetapkan manajemen tersebut," kata Agus Rahim.
Prof Ahmad Musseng selaku pemateri pertama memapkarka etika kuliah kerja lapangan profesi dengan menekankan etika dan budaya yang berlaku di masyarakat khususnya di kantor tempat mahasiswa ber KKLP. Dengan etika dan budaya di kantor tempat KKLP diterapkan dengan baik diharapkan kedepan kantor-kantor tersebut dapat menerima lagi angkatan selanjutnya dan membuka peluang untuk kerjasama antara manajemen kantor dengan pihak kampus YPUP.
Harry Yulianto Wakil Ketua STIE pemateri terakhir menyampaikan tentang mekanisme penyusunan laporan KKLP seperti format pada Bab satu meliputi Pendahuluan yang terdiri latar belakang, maksud dan tujuan, manfaat KKLP, tempat pelaksanaan KKLP, jadwal pelaksanaan KKLP. Kemudian bab dua meliputi tinjauan umum perusahaan terdiri gambaran singkat perusahaan, lokasi perusahaan, visi misi perusahaan, struktur organisasi perusahaan, kegiatan umum perusaahan. Selanjutnya bab tiga tentang pelaksanaan KKLP seperti Bidang kerja, pelaksanaan kerja, permasalahan yang dihadapi, cara mengatasi masalah dan terakhir bab empat penutup yakni kesimpulan dan saran.
Artikel ini telah tayang di http://makassar.tribunnews.com/2019/03/05/citizen-reporter-lppm-stie-ypup-gelar-pembekalan-mahasiswa-sebelum-kklp?page=2
Kedutaan Besar RI di Bucharest, Rumania melalui Surat Edaran No. B-00015/BUCHARDST/190123 menyampaikan bahwa Pemerintah Rumania menawarkan beasiswa bagi warga negara non-Uni Eropa untuk studi diperguruan tinggi di Rumania untuk tahun akademik 2019-2020.
23-24 Maret 2019, Lasharan Training Center Makassar
30-31 July, 2019, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
18-19 September 2019, Unika Soegijapranata, Semarang
18 Februari 2019, IPB Convention Center, Bogor
30 - 31 Juli, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
20 - 22 July 2019, University of Ulsan, South Korea
Sabtu, 23 Februari 2019, Pascasarjana STIE AMKOP, Makassar
| Jl. Andi Tonro No. 17 Telp. (0411) 854974 – 871890 Fax. (0411) 830520 Makassar, Sulawesi Selatan |
Hari Ini 2
Total 92719
Currently are 8 guests and no members online
MENELITI DAN
MENGABDI
DEMI BANGSA